JAKARTA- Prabowo Subianto menghadap Presiden Joko Widodo di Istana Bogor pada hari pertama kampanye capres, kemarin. Alpha  selaku wakil komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Herman Khaeron, mengungkapkan  pertemuan Prabowo dan Jokowi dalam rangka tugas negara dan harus cuti dahulu untuk melakukan kegiatan kampanyenya.

"Pejabat negara itu kalau ikut berkontestasi harus cuti dalam masa jabatannya," ungkap Herman pada Rabu (28/11/2023).

Herman menyatakan kewajiban tersebut berlaku pada Prabowo dan Gibran Rakabuming sebagai Wali Kota Solo. hal ini  menurutnya berbeda dengan kandidat capres dan cawapres lainnya yang tidak menjabat sebagai pejabat publik.

"Oleh karenanya harus diajukan dulu cuti, baik Pak Prabowo maupun Mas Gibran. Mungkin lebih leluasa bagi kandidat lain yang bukan pejabat negara untuk segera melakukan running kampanyenya, tapi Pak Prabowo dan Mas Gibran masih menjalankan tugas-tugas kenegaraannya," katanya 

Ketua BPOKK Partai Demokrat, memastikan pihaknya  untuk mematuhi segala Peraturan KPU (PKPU) dan undang-undang dalam menjalankan kampanye.

Baca juga:
5 Kesalahan yang Kerap Dilakukan Orang Tua Baru

"Nanti pada akhirnya untuk melakukan kampanye, kegiatan kampanye, nanti harus masa cuti. Kan kita harus patuh terhadap aturan yang telah ditetapkan oleh penyelenggara pemilu maupun undang-undang," ungkapnya

Prabowo bertemu Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, kemarin. 
Prabowo meninggalkan Istana sesudah rapat internal bersama Jokowi. Rapat internal tersebu berlangsung sekitar 2,5 jam.

Ari Dwipayana, selaku kordinator staf presiden mengatakan bahwa kegiatan rapat kabinet trsebut berjalan seperti biasa meski saat ini memasuki masa kampanye.

"Proses pemerintahan tetap berjalan, hari ini saja ada rapat internal. Saya kira menteri-menteri menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing seperti biasa," ungkap Ari.