JAKARTA - Perdebat capres-cawapres perdana digelar kurang dari seminggu lagi. Jelang debat perdana itu, muncul dinamika terkait format debat cawapres yang berubah.
Beberapa hari belakangan ini, publik dibikin heboh oleh kabar debat khusus cawapres ditiadakan. Isu debat cawapres yang berbeda ini memanas usai capres nomor urut 1, Anies Baswedan, mengaku terkejut dengan keputusan KPU RI yang tidak secara khusus mengadakan debat antara cawapres. Anies mengatakan pembahasan soal format debat belum dibicarakan dengan semua tim pasangan capres-cawapres.
"Maka itu kita terkejut. Belum berbicara bersama tapi sudah ditetapkan. Nah, nanti pada waktunya surat itu juga akan disampaikan (pandangan tim Anies-Cak Imin ke KPU)," ujar Anies Sabtu (2/12/).
Anies jelaskan, Tim Amin sudah mengirimkan surat seblumnya ke KPU untuk mengusulkan mengenai format debat capres-cawapres. Sebab Tim Amin merasa belum pernah diajak berbicara soal hal tersebut.
Baca juga:
Ini Pemain Asing Terakhir Yang Direkrut Arema FC
"Pengalaman kami dulu, selalu tiga tiga paslon ada utusan yang diajak bicara. Merumuskan bersama-sama," ungkapnya
Dari situlah, kubu Prabowo-Gibran lantas merespons. Hingga muncul tudingan kalau perubahan format debat cawapres itu diusulkan Timnas AMIN.
Tudingan itupun diungkap oleh Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Dradjad H Wibowo. Dradjad membeberkan hasil rapat/diskusi KPU dengan perwakilan ketiga paslon di kantor KPU pada 29 November 2023.
Comments (0)
There are no comments yet