JAKARTA-Gandung Pardiman selaku Ketua tim kampanye Prabowo-Gibran menyebut Prabowo menonjol sangat dalam hal Pancasila saat debat capres perdana malam tadi. Gandung  bangga pada   Prabowo karena tidak terpancing saat 'dikejar' oleh Ganjar Pranowo soal HAM.
Menurut beliau , Prabowo tidak mudah terpancing saat menanggapi pertanyaan dari capres lain, khususnya mengenai hak asasi manusia (HAM).

"Saya bangga, Pancasilanya menonjol dan tidak terpancing memberikan kompensasi korban HAM 65. Tidak terpancing, kan dikejar Pak Ganjar (soal HAM)," ungkap  Gandung, Rabu (13/12/2023).

Menurut  Nur Subiyantoro sebagai  Sekretaris TKD Prabowo-Gibran DIY,  sosok negarawan Prabowo terlihat saat debat capres perdana pada Selasa (12/12/2023) malam. Nur  menilai penyampaian Prabowo tidak menyakiti atau menyudutkan pihak lawan debatnya.

"Jadi beliau menyampaikan itu tidak hanya sebuah narasi atau tendensi sakit hati atau tendensi untuk menyudutkan orang lain. Jadi luar biasa, beliau berpikir hanya untuk kemajuan, kesejahteraan rakyat Indonesia," ungkapnya

"Di luar ini, kami TKD Prabowo-Gibran di DIY melakukan banyak hal di bawah untuk bisa menjelaskan kepada masyarakat soal program-program unggulan Pak Prabowo, baik itu pengadaan pupuk yang mudah, penyiapan generasi emas dengan memberikan makan siang gratis dan susu gratis untuk anak-anak sekolah," tambah Nur.

Baca juga:
Jurus Mentan Amran Genjot Produksi Padi

 Menyingungi  mengenai debat capres bakal mempengaruhi elektabilitas Prabowo-Gibran, Nur mengakui pasti ada. Walaupun   Nur mengatakan ada pendekatan yang lebih masif ke masyarakat buat mendongkrak elektabilitas Prabowo-Gibran.

"Pengaruh (debat capres ke elektabilitas) pasti ada, tapi kan debat ini bukan satu-satu cara mendongkrak elektabilitas," kata Nur.

"Tapi lebih ke bagaimana tim pemenangan melakukan gerakan berupa penjelasan kepada masyarakat sehingga elektabilitas Pak Prabowo terus naik. Karena tekad kita kuat Prabowo-Gibran menang satu putaran," tambahnya lagi