JAKARTA-Presiden Joko Widodo telah memberi izin cuti kampanye kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, Hal ini di sampaikan langsung oleh  Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana.

Dia menyebutkan durasi dan tanggal cuti sangat fleksibel mengikuti jadwal kampanye Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Diketahui cawapres Mahfud MD telah menggunakan hak cutinya untuk memulai kampanye, Sedangkan Prabowo Subianto disebut belum menggunakan hak cuti.

"Bp Presiden Jokowidodo melalui pesannya telah mengeluarkan surat persetujuan cuti kampanye bagi Menko Polhukam Pak Mahfud MD sesuai dengan surat permohonan beliau untuk kampanye di jadwal-jadwal yang sudah beliau sampaikan kepada Presiden," ujar Ari, Selasa dini hari (28/11/23)

"Termasuk juga Presiden sudah memberikan persetujuan melalui Mensesneg kepada Menteri Pertahanan izin cuti kampanye sesuai dengan jadwal yang juga sudah dijanjikan oleh Menhan," sambungnya

Ari Dwipayana menjelaskan, berdasarkan PP No. 53 Tahun 2023, cuti terkait kampanye Pemilu 2024 dibagi dua yaitu izin cuti bagi pasangan calon dan izin cuti bagi menteri yang menjadi anggota parpol atau tim kampanye.

Baca juga:
Perdebatan Cawapres Saat Jelang Debat Perdana

Diketahui setiap menteri yang menjadi tim kampanye, hanya diizinkan cuti maksimum satu hari kerja per minggu di luar hari libur. Sedangkan bagi calon diizinkan cuti secara fleksibel mengikuti jadwal kampanye.

"Fleksibilitasnya adalah, menteri yang jadi capres itu mengajukan izin cuti kepada presiden sesuai dengan kebutuhannya. Misalnya tanggal-tanggal berapa dan di mana itu disampaikan, tentu saja itu sejalan dengan apa yang sudah disampaikan kepada KPU," kata Ari.

Selain itu, juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar menyampaikan bahwa Prabowo akan mengambil cuti kampanye tanggal 1 dan 4 Desember 2023. Dahnil mengatakan Prabowo tetap bertugas sebagai menteri pertahanan pada hari pertama kampanye.

"Dan ada beberapa jadwal kampanye lainnya sepanjang Desember dan Januari," ujar Dahnil